Kemenko PMK Pantau Pemulihan Bencana Banjir dan Longsor di Kecamatan Lebak Gedong, Kabupaten Lebak 

Lebakgedong (18/6) -- Pascabencana banjir dan tanah longsor awal tahun 2020 yang melanda Kabupaten Lebak, Banten masih banyak persoalan dalam penanganan bencana. Utamanya berkaitan dengan perbaikan infrastruktur sarpras dan pemukiman warga serta pemulihan kondisi alam yang masih rentan. 

Asisten Deputi (Asdep) Tanggap Cepat Bencana Kemenko PMK, Iwan Eka mengunjungi Kabupaten Lebak untuk melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) perkembangan pemulihan bencana banjir dan longsor di daerah paling terdampak di Kabupaten Lebak. 

Dalam kunjungannya Asdep Iwan didampingi Komandan Sektor 3 Satgas Reforestasi Lahan BNPB Kolonel Inf Andre Saputro. Iwan beserta rombongan mengunjungi lokasi hunian sementara (huntara) desa Cigobang Kecamatan Lebakgedong. Huntara sangat sederhana berdinding dan beratapkan terpal dengan lantai triplek/tanah serta fasilitas beberapa MCK dan mushola ditempati oleh 207 KK yang terbagi menjadi 4 sektor.  

Iwan juga mengecek kerusakan infrastruktur di sana. Dia menyampaikan, infrastruktur jalan dan jembatan yang rusak berat belum dapat dilakukan pembangunan kembali. "Mengingat konsentrasi pemerintah saat ini adalah darurat pandemi Covid 19," terang Iwan di Lebak Gedong, Kamis (18/6).

Menurut Asdep Iwan, perlu adanya program jangka pendek untuk memulihkan fasilitas infrastruktur masyarakat dengan memanfaatkan kerja sama dengan lembaga swadaya masyarakat,filantropi dan amil zakat.

"Perlunya segera dicarikan program sumbu pendek sebagai solusi membangun kembali sarana prasarana yang rusak dengan Lembaga Zakat atau NGO (Non Governmental Organization)," ucapnya.

Selain itu, kesempatan monev dilakukan juga untuk memantau program Rehabilitasi dan Reforestrasi Lahan dan Hutan Sektor 3 Kecamatan Lebak Gedong yang telah mencapai 60% penanaman. Rehabilitasi dan reforestasi lahan kritis melalui penanaman akar wangi (vertiver) dan tanaman keras (mahoni, jati), kopi dan sayur mayur telah dikerjakan pada lahan kritis seluas 322 hektar dari target 570 hektar. 

Pemantauan juga mendatangi beberapa fasilitas masjid dan pondok pesantren yang rusak berat dan sangat memerlukan bantuan perbaikan. Menutup kegiatan di Lebakgedong, Asdep Iwan mengadakan rapat di Pos Komando Satgas Reforestasi Sektor 3, yang dihadiri Kalaksa BPBD Kab Lebak, dan Camat Lebakgedong. (*)

Kontributor Foto:
Editor :
Reporter: